Selesai mandi air panas, aku memergoki sepupu tiriku di kamar mandi.Mata birahi kami bertatapan, memicu perjumpaan yang berapi-api.Dia dengan lihainya memuaskanku, erangan kami bergema di seluruh Hot room.
Setelah hari yang panjang dan melelahkan, hal terakhir yang diinginkan siapapun adalah terputus saat menikmati shower yang santai.Sayangnya, hal ini terjadi pada protagonis kami ketika sepupu tirinya secara tak terduga menerobos masuk kamar mandi, mengganggu saat-saat damainya. Awalnya, dia kecolongan, tetapi segera gairahnya mengambil alih, dan dia mendapati dirinya dengan penuh semangat mempresentasikan kontolnya yang berdenyut-denyut kepada sepupunya. Pemandangan ekspresinya yang terkejut namun terangsang hanya memicu keinginannya lebih jauh. Meskipun sepupu tiri, dia lebih dari sekedar sosok adik baginya.Hubungan mereka selalu agak melenceng, tetapi panasnya saat itu terlalu sulit untuk ditolak. Saat dia membalas rayuannya, tubuh mereka saling membelit dalam kungkungan kamar mandi kecil itu, erangan mereka bergema dari ubin-ubin itu, menciptakan suasana gairah yang mentah dan tak tersaring.Pertemuan itu membuat keduanya terengah-engah, hasrat mereka akhirnya terpuaskan.Saat mereka berpisah, mereka tahu bahwa apa yang telah terjadi tidak akan tetap menjadi rahasia lama.Tapi untuk saat ini, mereka berjemur dalam sisa-sisa kenikmatan bersama mereka.
Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | Български | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | 汉语 | עברית | Polski | Română | Svenska | Русский | Français | Deutsch | Español | Italiano | Português | Türkçe | Bahasa Indonesia | ह िन ्द ी | English | Nederlands | Slovenščina | Slovenčina | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어 | 日本語