Dalam permainan siksaan dan godaan yang mendebarkan, aku menemukan diriku tertarik pada pesona para penyiksaku. Ketika cerita terungkap, gameplay PC-ku menjadi lebih intens, yang mengarah ke sentuhan tak terduga.
Dalam dunia virtual reality, aku mendapati diriku tenggelam dalam permainan, sebuah novel visual yang seharusnya hanya menjadi pengalaman membungkuk yang lain.Sedikit yang aku tahu, penyiksa terbesarku dari sekolah menengah adalah karakter utama, dan plot permainan berputar di sekitar masa lalu kami yang berpilin-pilin.Saat aku menyelidiki lebih dalam permainan, aku menemukan diriku tertarik pada karakter ini, sejarah kelamnya, dan cara dia digambarkan.Narasi permainan begitu menarik dan intens, membuatku mengalami perjalanan emosi yang liar, membuatku mempertanyakan perasaanku sendiri terhadapnya.Saat aku terus bermain, aku semakin menemukan diriku berinvestasi dalam cerita itu, dan sebelum aku mengetahuinya, aku mengakar padanya, aku bertarung dengan iblis melalui permainannya yang menawan.Aku benar-benar takjubkan perasaanku padanya, tapi aku benar-benar tidak bisa membantunya atau hanya menceritakan kisah nyataku.
日本語 | Suomi | Dansk | Ελληνικά | Čeština | Magyar | English | الع َر َب ِية. | Bahasa Melayu | Português | עברית | Polski | Română | Svenska | Bahasa Indonesia | Français | Deutsch | Español | Български | Türkçe | Italiano | Русский | Nederlands | Slovenčina | ह िन ्द ी | Slovenščina | 汉语 | Српски | Norsk | ภาษาไทย | 한국어